Sejarah HTML

Sejarah HTML

Pada tahun 1980 ahli fisika Tim Berners-Lee, dan juga seorang kontraktor di CERN (Organisasi Eropa untuk Riset Nuklir) mengusulkan dan menyusun ENQUIRE, sebuah sistem untuk ilmuwan CERN dalam membagi dokumen. 

Sembilan tahun kemudian Berners-Lee mengusulkan adanya sistem markah berbasis internet. Dan pertama kalinya pada tahun 1991 sebuah dokumen dengan nama “Tanda HTML”,  disebutkan di Internet oleh Tim Berners-Lee. 

Tanda ini menggambarkan 18 elemen awal mula, versi sederhana dari HTML, yang masih ada didalam HTML4.

Sejarah Versi HTML:

•         HTML 2.0 dipublikasikan pada tanggal 24 November 1995 sebagai IETF

•         HTML 3.2 dipublikasikan pada tanggal 14 Januari 1976 sebagai Konsorium World Wide Web

•         HTML 4.0 dipublikasikan pada tanggal 18 Desember 1997 sebagai W3C Recommendation

•         HTML 4.01 dipublikasikan pada tanggal 05 Mei 2000, yang distandarkan dengan ISO HTML

•         HTML 5 (stabil) dipublikasikan pada tanggal 28 Oktober 2014, dan menjadi standard HTML tertinggi saat ini

Didalam HTML 5 terbaru, banyak perubahan yang terjadi dari versi sebelumnya. Fitur baru yang sudah diterapkan antara lain: penanganan eror lebih banyak, Scripting diganti dengan lebih banyak markup, HTML5 menjadi device-dependent, proses pengembangnya bisa dilihat oleh public.

Dan fitur elemen HTML5 baru yang lain:

•         Elemen <canvas> untuk menggambar 2D.

•         Elemen <video> dan <audio> untuk memutar multimedia.

•         Elemen seperti <article>, <header>, <nav>, <section>, <footer>.

•         Kontrol di dalam Form seperti:  tanggal, kalender, nomor, email.